Batam (Buruh Today) Rabu 21/8, Sekitar Jam 8 malam di Pasar syawalan Batu Aji terjadi telah kegaduhan,Seorang Anak Punk Babak belur di hakimi para Sicurity pasar syawalan tersebut.
Menurut Rizal (Cheep Sicurity) mengatakan Bahwa Anak punk yang bernama Budi ( 20) itu telah menyakiti personilnya dengan menggunakan kunci motor, Leher Ocon mengalami Luka goresan di sebelah Kanan dan mengeluarkan darah segar.
Tidak terima perbuatan pelaku,sicurity yang melihat peristiwa itu lansung menangkap anak punk tersebut lalu membawanya ke pos sicurity,di dalam pos anak punk tersebut menjadi bulan-bulanan para sicurity.setelah puas melampiaskan emosinya,Para Sicurity menggiring pelaku ke Polsek Sagulung.
Pada Media,di Polsek Sagulung ,Rizal juga menceritakan kronologis kejadiannya," sebelum kejadian anak punk itu menggoda cewek-cewek yang duduk santai di lokasi top 100,melihat perlakuannya itu,korban menegur pelaku,pelaku tidak terima atas teguran korban,lalu pelaku mengambil kunci motor dari kantongnya lalu menusukan kunci tersebut ke leher korban. akhirnya korban roboh.lalu sicurity lain yang melihat dan menolong korban ,lalu sicurity yang lain menangkap pelaku dan menggiring ke pos " Jelasnya.
'' Memang pelaku ini sudah sering buat keributan di Top 100 Batu aji, Dulu ia pernah di massakan orang di dalam pasar,untung saja Pihak kita menyelamatkannya,kalau tidak munkin dia mati,bahkan Para sicurity rata-rata sudah mengenalnya.'' tambahnya.
'' Usai kejadian sekali itu, pelaku ini sudah sempat tidak kelihatan ,kata teman-temannya ia pergi ke Balai karimun,Tapi tiba-tiba nongol dan langsung buat keributan,bahkan pelaku dan teman-temannya sering trek-trekan motor di sekitar 100.bahkan dalam penangkapan tadi,kondisi pelaku tengah dalam pengaruh mabuk.sebab bau nafasnya seperti bau minuman berhalkohol.'' tambah Rizal lagi.
Menurut Rizal lagi,Di polsek Sagalung, Pelaku di periksaoleh piket yang berjaga,di dalam tasnya terdapat alat hisap narkoba (bong) ,setelah media para menyakan perihal tersebut,Polisi yang jaga malam mengatakan benar,'' Ya,,tapi cuma alatnya saja,Narkobanya tidak ada'' jelasnya pada media.
Terkait tindakan Main Hakim sendiri pada pelaku,Rizal Membantah ,kalaupun itu ada,itu hanya rasa emosi sesaat karena rasa solidaritas sesama Sicurity. '' makanya pihak kami membawanya ke pos ,kami takut orang lain membuat hal yang tidak di inginkan,yah..contohnya orang mau membakar,kalau sempat terjadi siapa yang bertanggung jawab ''.Ucap lagi.
Di polsek Sagulung,pelaku Tampak meraung-raung kesakitan,serta menyebutka Ampun -ampun ,diduga giginya habis rontok akibat bogem mentah di berikan para sicurity tersebut.
Anak Punk yang di nilai Garang tersebut tampak keok,dari mulutnya tampak mengalir darah segar,tampak sesekali pelaku menyembah para sicurity.
(Sumber : Agus Budi Tambunan SKU Palapa Nusantara )
