Selain Modifikasi Cuaca, Ini 5 Langkah Penting Pemprov DKI Lindungi Warga dari Panas Ekstrem - BURUH TODAY

Breaking

BURUH TODAY

www.buruhtoday.com

Post Top Ad

Kamis, 16 Oktober 2025

Selain Modifikasi Cuaca, Ini 5 Langkah Penting Pemprov DKI Lindungi Warga dari Panas Ekstrem


BATAM - Ibu Kota Jakarta sedang dilanda cuaca panas ekstrem yang memecahkan rekor, dengan suhu siang hari mencapai 37 derajat Celsius. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi kondisi terik ini akan berlanjut hingga akhir Oktober atau awal November 2025. Menyikapi krisis ini, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung telah menginstruksikan jajarannya untuk segera melaksanakan serangkaian langkah mitigasi konkret guna melindungi warga.


"Pemprov DKI Jakarta serius menangani dampak cuaca panas ekstrem. Bapak Gubernur telah memerintahkan dinas-dinas terkait untuk segera bertindak dengan langkah konkret berbasis data, mulai dari modifikasi cuaca hingga edukasi masyarakat, demi menjaga kenyamanan dan kesehatan warga Jakarta. Ini adalah bagian dari komitmen kami untuk menghadapi tantangan perubahan iklim," tegas Chico Hakim, Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta.


Langkah-Langkah Strategis Pemprov DKI


Berikut adalah langkah-langkah terpadu yang telah diinstruksikan Gubernur Anung untuk meredam dampak gelombang panas:


1.  Intervensi Teknologi dengan Modifikasi Cuaca: BPBD DKI Jakarta akan memperluas Operasi Modifikasi Cuaca (OMC) bekerja sama dengan BMKG. Teknologi ini bertujuan mengatur distribusi hujan untuk mendinginkan suhu udara dan mengurangi intensitas panas yang menyengat.


2.  Siaga Kesehatan dan Proteksi Warga: Dinas Kesehatan DKI meningkatkan kewaspadaan di semua fasilitas kesehatan untuk menangani kasus darurat seperti heatstroke, dehidrasi, dan ISPA. Masyarakat juga diimbau untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan pada pukul 10.00-14.00, memastikan hidrasi yang cukup, dan mencari tempat teduh.


3.  Percepatan Penghijauan dan Mitigasi Jangka Panjang: Dinas Pertamanan dan Hutan Kota serta Dinas Lingkungan Hidup diperintahkan mempercepat penanaman pohon untuk memerangi urban heat island. Selain itu, sistem drainase diperkuat untuk mengantisipasi banjir rob yang dipicu cuaca ekstrem.


4.  Pemberdayaan Komunitas dan Pembangunan Berkelanjutan: Pemprov akan menggandeng komunitas untuk menyebarkan imbauan keselamatan. Upaya jangka panjang juga difokuskan pada pengembangan kota transit ramah lingkungan untuk mengurangi emisi kendaraan yang memperparah pemanasan jangka panjang.


Pemprov DKI Jakarta mengimbau warga untuk tetap waspada, memantau informasi resmi dari BMKG, dan melaporkan kondisi darurat melalui layanan 112. Informasi lebih lanjut dapat diakses melalui aplikasi JAKI, situs resmi Pemprov DKI Jakarta, atau akun media sosial @DKIJakarta.


Editor Don./rilis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar