BATAM – Gerakan Kristiani Indonesia Raya (GEKIRA) Kota Batam menggelar rapat konsolidasi pada Rabu (15/10/2025). Pertemuan yang berlangsung di Sekretariat GEKIRA, Batam Centre ini menegaskan komitmen organisasi untuk menjadi wadah perjuangan dan pemberdayaan umat Kristiani di kota itu.
Dalam rapat yang dipimpin langsung oleh Ketua GEKIRA Kota Batam, Radiapoh H. Sinaga, SH, MH, tersebut hadir seluruh jajaran pengurus serta perwakilan gereja. Radiapoh menekankan, GEKIRA hadir untuk menjawab tantangan riil yang dihadapi umat.
“Isu strategis seperti pendirian rumah ibadah dan kesempatan kerja adalah prioritas kami. GEKIRA akan menjadi jembatan untuk mencari solusi nyata,” tegas Radiapoh dalam sambutannya.
Organisasi yang merupakan sayap Partai Gerindra ini tidak hanya berfokus pada perjuangan aspirasi, tetapi juga pada peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Sejumlah program konkret telah disiapkan, seperti pelatihan bahasa asing dan pengembangan soft skill.
“Kami akan fasilitasi generasi muda untuk bisa bersaing di pasar global, termasuk membuka peluang kerja ke negara-negara seperti Korea, Jepang, Jerman, dan Belanda,” tambah Radiapoh, yang mengaku memiliki pengalaman mengirimkan ratusan tenaga kerja ke luar negeri.
Dukungan kuat juga mengalir dari tingkat nasional. GEKIRA Batam dikukuhkan dengan adanya tokoh-tokoh kunci seperti Fary Djemy Francis (Deputi IV BP Batam), Luther Jansen (Ketua Wilayah GEKIRA Gerindra), dan Hashim Djojohadikusumo (Ketua Dewan Pembina GEKIRA Pusat).
Sekretaris GEKIRA Kota Batam, Pdt. El Roy Manalu, menegaskan bahwa organisasi ini tidak ingin sekadar wacana. “Sekretariat ini akan menjadi pusat kegiatan dan pembinaan yang berkelanjutan. Aksi nyata untuk kesejahteraan umat adalah tujuan kami,” ujarnya.
Ke depan, GEKIRA Batam bahkan dipercaya untuk menjadi tuan rumah Rapat Kerja Nasional (Rakernas), sebuah bentuk pengakuan atas konsolidasi dan kinerja mereka. Dengan langkah ini, GEKIRA Batam siap menjadi motor penggerak perubahan bagi umat Kristiani di wilayah tersebut.
Rilis GEKIRA/red.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar