BATAM - Puluhan anggota Pemuda Pancasila (PP) Provinsi Kepri dan Kota Batam menggelar aksi damai di kantor DPRD Kota Batam, Batam Centre, Kamis (2/7/2020).
Aksi itu mereka lakukan untuk menolak Rancangan Undang’Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP). PP membacakan pernyataan penolakan tersebut di hadapan Anggota DPRD Batam, Utusan Sarumaha.
“Kami atas nama Pemuda Pancasila hari ini menyatakan sikap sebagai organisasi kemasyarakatan yang didirikan untuk mempertahankan dan memperjuangkan nilai-nilai Pancasila dan Undang-Undang 1945, menolak keras RUU HIP, ” kata Wakil Ketua MPW Pemuda Pancasila Provinsi Kepri, Ir Juanda kepada sejumlah awak media usai menggelar aksi damai.
Sebelumnya Juanda membacakan pernyataan sikap mereka yakni Pemuda Pancasila akan siap membela Pancasila demi satu kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI) dengan pertimbangan-pertimbangan sebagai berikut :
- Memungkinkan hilangnya Pancasila sebagai Dasar Negara RI
- Berpotensi timbulnya paham komunisme, leninisme, markaisme yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila.
- Berpotensi timbulnya Koilisme sumber hukum di Republik Indonesia (RI)
- Berpotensi munculnya gejolak Sosial dan perpecahan di Republik Indonesia.
Usai membacakan pernyataan sikap Pemuda Pancasila kepada anggota DPRD Kota Batam Utusan Sarumaha.
Usai menerima pernyataan sikap tersebut Utusan Sarumaha mengatakan bahwa DPRD Kota Batam akan menyampaikan pernyataan sikap dan aspirasi Pemuda Pancasila ke Pemerintah Pusat.
humas/infokepri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar