Curhatan Orangtua Calon Siswa SMP Negeri 08 Batam "Cerita Kesal Hari Ini" - BURUH TODAY

Breaking

BURUH TODAY

www.buruhtoday.com


Post Top Ad

Selasa, 10 Juli 2018

Curhatan Orangtua Calon Siswa SMP Negeri 08 Batam "Cerita Kesal Hari Ini"

BATAM - Kasus penerimaan murid baru mulai  sekolah negeri mulai dari Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) sepertinya tidak pernah habis-habisnya. Kejadian ini pun seakan sudah menjadi hal biasa didunia pendidikan kota Batam.

Seperti yang dialami salah satu orang tua calon murid bernama Salvius Nong warga Batu Besar Nongsa ini, Ia mengaku sangat kesal karena anak jagoannya tidak bisa masuk ke SMP Negeri 08 Batam dengan alasan terlambat pendaftaran ulang hanya 1 jam.

Atas kekecewaan itu, Salvius pun memostingnya melalui akun Facebook miliknya dengan judul "Cerita Kesel hari ini"

Inilah fostingan Salvius,

Cerita Kesel hari ini : Ketika pendaftaran secara Online kami mendaftar pada SMP 34 Batam di Kampung Jabi Batu Besar Nongsa.

Saat pengumuman pada tanggal 7 Juli 2018 jagoan kami : RICHARDO SALVATOR PUTRA nomor pendaftaran 00000302 tidak tercantum namanya, ya sudahlah berarti belum rezeki dan berarti harus cari sekolah lain.

Tanggal 10 Juli 2018 sekitar pk.12.15 saya diberitahu tetangga bahwa anakku dinyatakan Lulus Online pada SMP 08 Nongsa, mendengar kabar gembira ini langsung berangkat ke SMP 08 Nongsa, tetapi sesampainya di sana kami sangat kecewa dengan sikap  panitia pendaftaran ulang di sekolah ini.
Dengan wajah yang tidak bersahabat dan terkesan cuek dan tidak peduli dia hanya berujar : Sudah Terlambat dan Sudah Digantikan orang lain.

Lalu saya bertanya : Mana Orang Yang Menggantikan Anak Saya ? Dengan segampangnya ia menjawab : Ini mau ditelpon.

Saya agak emosi dan menjawab, : Anak saya sudah Lulus Online, dan karena terlambat 1 jam anak saya digantikan orang lain yang Tidak Lulus Online yang belum ditelpon dan masih berada di rumahnya? Ini tidak adil buat saya, saya akui saya terlambat daftar ulang tapi bukan kesengajaan saya, tapi karena benar-benar tidak tahu.

Semoga ini tidak dialami oleh yang lainnya, betapa sulitnya untuk mendapat kesempatan sekolah di Sekolah-sekolah Negeri di Batam.

Semoga ada jalan lain. Siapa yang tidak kesal melihat seorang guru yang bersikap masa bodoh, cueq dan tidak peduli seperti pada foto ini?????? Semoga Kadis Pendidikan dan DPRD kota Batam juga Pemerintah bisa membaca tulisan ini." tulisnnya.

(red)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar