Jakarta,Buruhtoday.com - Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia, Said Iqbal menyatakan 150 ribu buruh se-jabodetabek akan melakukan aksi long march dari depan Istana Presiden menuju ke Stadion Utama Gelora Bung Karno.
"Titik kumpul para buruh di Bundaran Hotel Indonesia sebelum menuju Ke Istana dan GBK," ujar Said.
Sebelumnya pihak kepolisian telah memberikan larangan kepada para buruh
untuk melakukan long march karena menimbulkan kepadatan di jalan
saat pemberlakuan bebas kendaraan (car free day).
Namun demikian, Said Iqbal
mengatakan akan tetap melakukan aksi tersebut.
"Kita akan tetap aksi long march," katanya.
Said bahkan memprediksi tidak kurang dari satu juta buruh di seluruh penjuru Tanah Air akan memperingati Hari Buruh Internasional melalui aksi yang dipusatkan di kantor-kantor gubernur dan wali kota.
Dalam peringatan Hari Buruh Internasional 2016, kaum buruh mengajukan empat tuntutan, yakni:
- Menolak upah murah, pencabutan PP No. 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan, dan menaikkan upah minimum pada 2017 sebesar Rp 650 ribu.
- Menghentikan kriminalisasi buruh dan aktivis sosial, serta menghentikan pemutusan hubungan kerja (PHK).
- Menolak reklamasi, penggusuran, dan RUU pengampunan pajak (tax amnesty) yang dianggap merugikan buruh. Sementara kaum buruh dikendalikan dengan sistem upah murah melalui PP 78/2015, para pengemplang pajak justru diampuni.
- Deklarasi organisasi masyarakat buruh sebagai kekuatan politik atau kelompok penekan yang terdiri dari kalangan buruh, guru honorer, mahasiswa, dan nelayan.
Sementara itu pada peringatan Hari Buruh yang bertepatan dengan CFD, maka arusnya akan dialihkan agar massa buruh tidak memasuki kawasan CFD.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Risyapudin menjelskan jika kendaraan para buruh yang datang dari Tol Cikampek dan Tol Jagorawi akan diarahkan untuk keluar di pintu Tol Tegal Parang. Nantinya, rombongan kendaraan para buruh yang ingin ke IRTI Monas akan diarahkan melewati kawasan Jalan Kuningan, Jakarta Selatan.
Risyapudin menuturkan, pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah titik parkir untuk kendaraan yang mengangkut para buruh yang turut serta memperingati Hari Buruh. Lokasi-lokasi parkir yang disediakan di antaranya di kawasan Masjdi Istiqlal, Monas, Gambir, Lapangan Banteng, dan Parkir Timur Senayan.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Risyapudin menjelskan jika kendaraan para buruh yang datang dari Tol Cikampek dan Tol Jagorawi akan diarahkan untuk keluar di pintu Tol Tegal Parang. Nantinya, rombongan kendaraan para buruh yang ingin ke IRTI Monas akan diarahkan melewati kawasan Jalan Kuningan, Jakarta Selatan.
Risyapudin menuturkan, pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah titik parkir untuk kendaraan yang mengangkut para buruh yang turut serta memperingati Hari Buruh. Lokasi-lokasi parkir yang disediakan di antaranya di kawasan Masjdi Istiqlal, Monas, Gambir, Lapangan Banteng, dan Parkir Timur Senayan.
(sumber : Smeaker.com)