Buruhtoday.com - Ribuan buruh se-Jabotabek hari ini,kamis(10/12/14) melakukan aksi mogok nasional dibundaran HI Jakarta, mereka menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi dan menuntut kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2015.
Dari hasil pantauan dilapangan, kondisi bundaran HI Jakarta mulai ramai dipadati buruh sejak pukul 08.00 Wib. meskipun baru ada satu kelompok serikat buruh dari Serikat Pekerja Nasional (SPN) yang telah meramaikan bundaran HI.
Ketua Dewan Pengurus Pusat Serikat Pekerja Nasional (DPP SPN) mengatakan pada media, bahwa buruh dari bogor ada sebanyak 2.000 orang, dari Karawang 500 orang, dan Bekasi 5.000 orang serta dari Depok 200 orang. serta belum termasuk buruh yang ada di Jakarta.
" Hari ini kita akan melakukan demo gabungan dari berbagai serikat pekerja dalam rangka mogok nasional," ujarnya.
Selain menuntut harga BBM turun dan revisi UMP. Para buruh juga menuntut revisi Permenaker 13/2013 tentang KHL menjadi 84 item, serta revisi Permenaker 231 tahun 2014 tentang Penangguhan Upah.
"Kami menuntut BBM turun, karena saat ini daya beli buruh turun, kami juga menuntut UMP berkisar antara Rp3,3 juta hingga Rp3,7 juta," kata Iwan.
Sementara itu, rencananya demo hari ini akan berlangsung pukul 11 siang nanti. Buruh hanya akan melakukan orasi diseputaran Bundaran HI. (Sumber VIVAnews.com)
" Hari ini kita akan melakukan demo gabungan dari berbagai serikat pekerja dalam rangka mogok nasional," ujarnya.
Selain menuntut harga BBM turun dan revisi UMP. Para buruh juga menuntut revisi Permenaker 13/2013 tentang KHL menjadi 84 item, serta revisi Permenaker 231 tahun 2014 tentang Penangguhan Upah.
"Kami menuntut BBM turun, karena saat ini daya beli buruh turun, kami juga menuntut UMP berkisar antara Rp3,3 juta hingga Rp3,7 juta," kata Iwan.
Sementara itu, rencananya demo hari ini akan berlangsung pukul 11 siang nanti. Buruh hanya akan melakukan orasi diseputaran Bundaran HI. (Sumber VIVAnews.com)
