PT.PERSADA (Personil Ali Daya) PHK Karyawan Tanpa Pesangon. - BURUH TODAY

Breaking

BURUH TODAY

www.buruhtoday.com


Post Top Ad

Kamis, 04 Juli 2013

PT.PERSADA (Personil Ali Daya) PHK Karyawan Tanpa Pesangon.

Batam, (Buruhtoday)- Hanya karena menuntut kenaikan UMK 2013 , 11 security Indosat sekupang Batam diPHK tanpa uang pesangon,kontrak kerja dilakukan secara berulang-ulang selama 10 tahun.selasa,02/07/13.
PT Persada (Personil Ahli daya) yang merupakan anak perusahaan dari PT.Indosat tidak berlakukan undang-undang tenaga kerja dengan benar.

Perusahaan yang bergerak dibidang jasa security ini  juga tidak memiliki alamat yang jelas, kantor perusahaan berada didalam gedung Kantor Indosat Sekupang-Batam.

Pihak perusahaan juga tidak mengindahkan undang-undang tenaga kerja yang berlaku dengan benar,perusahaan hanya memberikan upah sebesar Rp 1.235.000 kepada karyawan dari UMK 2013 yang telah ditetapkan sesuai dengan SK Gubernur Kepri sebesar Rp 2.040.000 untuk kota batam.dan perpanjangan kontrak kerja yang dilakukan secara berulang-ulang selama 10 tahun.


Sudah seharusnya pihak pemerintah melalui dinas tenaga kerja memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan yang melanggar undang-undang tenaga kerja yang berlaku sesuai undang-undang tenaga tenaga kerja no 13 tahun 2003.

Katakan saja agus, bukan nama sebenarnya Salah satu security yang tidak mau namanya dipublikasikan mengatakan’ bahwa perusahaan PT Persada tersebut adalah anak dari PT Indosat yang berkantor pusat dari Jakarta dan membuka cabang dibatam sejak tahun 2008,pemilik perusahaan ini  juga adalah karyawan-karyawan PT.Indosat yang sudah tidak menjabat lagi atau dengan kata lain pensiunan.dirinya juga mengatakan sebelumnya, perusahaan yang menangani jasa security di PT Indosat adalah Kopindosat (koperasi Indosat) pada tahun 2003-2007.namun pada tahun 2008 bergati menjadi PT.Persada akan tetapi setelah bergatinya pihak pengelola inilah kesejahteraan kami disini tidak lagi dapat kami rasakan seperti sebelumnya.ucapnya.

selama  10 tahun bekerja  dirinya mengaku hanya di contrak secara berulang-ulang selama 10 tahun tanpa diberikan break (off) selama satu bulan sesuai dengan undang-undang tenaga kerja yang berlaku.bukan hanya contrak kerja,pihak perusahaan juga membrikan upah dibawah UMK,dan sistim perhitungan jam lembur pihak perusahaan memberikan sistim paket bukan hitungan OT (over time) kelebihan jam kerja.jelas-jelas selama ini kami sangat ditipu PT.Persada (ujar Agus dengan geramnya).

pernyataan Agus juga dibenarkan HS rekannya yang juga diPHK oleh PT Persada, HL’ mengatakan memang benar pihak perusahaan ini memang telah membodohi kami, setiap anggota security yang ingin menikmati cuti tahunan pada hari besar akan dipotong gaji sebesar Rp 650.000.sementara sudah jelas itu adalah hak karyawan sesuai undang-undang tenaga kerja,belum lagi ketika saat dinas pada saat hari-hari libur Nasional atau hari Besar keagamaan kami hanya diberikan jam kerja seperti biasa saja tidak ada toleransinya.ujarnya.

surat mediasi yang dilayangkan kuasa hukum kami sebanyak tiga kali tidak ditanggapi oleh pihak perusahaan,dan permasalahan PHK yang kami alami ini sudah diketahui oleh pihak Dinas tenaga kerja kota batam,dan kami berharap supaya pihak dinas tenaga kerja menyidak PT.Persada dan memberikan pemahaman tentang undang-undang tenaga kerja yang sebenarnya. Dan apa yang menjadi hak kami harus dibanyarkan sesuai aturan yang berlaku.(ungkap HL).

Fasial sebagai penanggung jawab PT.Persada saat dimintai keterangan dikantor Pos security Indosat Sekupang,sesaat Faisal menghubungi pihak perusahaan pusat Jakarta dan mengatakan  bahwa ke 11 security tersebut bukan di PHK akan tetapi habis contrak,itu saja. Saat ditanyai mengenai contrak kerja dan mengapa besar upah yang dibarikan pihak perusahaan tidak sesuai dengan UMK, Faisal kembali lagi menghubungi pihak perusahaan pusat dan mengatakan ‘ kalau masalah kontrak kerja dan upah bukan wewenag saya yang menjelaskan karena saya hanya diberi tugas dari Jakarta mengasi kerja mereka,dan masih ada atasan saya yang lebih berwewenang untuk menjawabnya,ucap Faisal seperti penuh tekanan.

(Gordon).