Ahmad Siswanto (23) salah satu korban mengaku, ledakan mesin oven bulu ayam terjadi sekitar pukul 08.00 Wib. Pabrik tersebut memang mengolah bulu ayam menjadi bahan baku pakan ternak. Sebelum ledakan terjadi, dia bersama empat pekerja lainnya sempat melihat asap keluar dari mesin oven tersebut.
"Saat keluar asap, tiba-tiba mesin oven meledak sekali dan menyemburkan api," kata Siswanto kepada wartawan di Puskesmas Puri.
Ledakan disertai semburan api itu mengakibatkan luka bakar serius pada tubuh Siswanto. Pria asal Desa Brayung, Kecamatan Puri itu mengalami luka bakar pada lengan, dada, dan pinggang kiri. Selain itu, bagian betis dan lutut korban juga terbakar.
Hal senada diceritakan (49), buruh lainnya yang selamat dalam insiden tersebut, mesin oven bulu ayam dioperasikan sekitar pukul 07.00 WIB. Setelah berjalan sekitar setengah jam, terlihat asap mengepul keluar dari dalam tabung. Beruntung dia berhasil menyelamatkan diri sebelum mesin meledak.
"Melihat ada asap keluar dari tabung oven, saya dan pak Budi (pekerja) keluar ruangan. Tapi masih ada lima orang di sekitar tabung oven," ungkapnya.
Selain melukai Siswanto, semburan api dari ledakan mesin oven tersebut mengenai empat pekerja lainnya. Keempat korban adalah Warsito (30), warga Desa Banjaragung, Kecamatan Puri, Tomo (45), warga Desa Kintelan, Kecamatan Puri mengalami luka ringan, serta dua mandor pabrik, Valen (19) dan Riyan (23), asal Nusa Tenggara Timur.
Sementara itu, Kapolsek Puri, AKP Airlangga Pharmady membenarkan akibat insiden tersebut, lima karyawan pabrik PT DJ Sumber Rejeki Feed Meal mengalami luka bakar. Terkait penyebab ledakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan.
"Penyebabnya masih kami selidiki, sementara ini kami masih mengutamakan pemadaman api, Alhamdulillah sudah bisa dipadamkan," tandasnya.
Kelima korban sempat dirawat di Puskesmas Puri. Namun, korban Valen dan Riyan dirujuk ke RSI Sakinah karena luka bakar cukup parah. Sementara Tomo menjalani rawat jalan karena hanya mengalami luka ringan.
Saat ini kebakaran di pabrik bahan pakan ternak itu berhasil dipadamkan setelah diterjunkan dua mobil Pemadam Kebakaran.
red/sumber :Detiknews.com
