SURABAYA - Sepanjang tahun 2016, Disnakertrans Jawa Timur mencatat ada 95 buruh meninggal akibat kecelakaan kerja di dalam perusahaan.Diduga korban yang meninggal tersebut mengabaikan keselamatan dan kesehatan kerja (K3) sehingga nyawa mereka terenggut.
"Budayakan keselamatan kerja dengan bekerja sesuai SOP," ungkap Kepala Disnakertrans Sukardo, Senin(13/2/2017).
Menurutnya, pihaknya masih mendata kecelakaan kerja yang sama, Januari dan Februari 2017.
Sebab, berdasarkan catatan Disnakertrasns Jawa Timur, total kecelakaan kerja yang terjadi sepanjang tahun2016 sebanyak 7.017 insiden, 95 tewas, 37 cacat permanen, 670 cacat tapi kembali bekerja dan 6.215 sembuh total.
red/sumber:Tribunnews.com
