Buruhtoday.com - Perusahaan Seagate Technology melakukan Pemutusan Hubungan Kerja(PHK) kepada 6.500 karyawannya. Jumlah itu bertambah dari rencana sebelumya karena Seagate perlu menghemat lebih banyak pengeluaran operasional perusahaannya.
Seagate Technology merupakan perusahaan yang memproduksi hardisk tersebut pada bulan Juni lalu telah memastikan akan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja kepada 1.600 dari global karyawannya pada Q3 2016 mendatang.
Namun ternyata kurang bergairahnya pasar hardisk belakangan ini membuat Seagate perlu menghemat lebih banyak pengeluaran operasional perusahaannya, dengan memangkas lebih banyak jumlah karyawan.
Seperti dikutip dari PC World, Selasa (12/7/2016), Seagate memutuskan akan memangkas sekitar 6.500 karyawan secara global, atau sebesar 14% dari total karyawannya. Divisi manufaturing menjadi yang paling terkena imbasnya.
Restrukturisasi tersebut terpaksa dilakukan, karena selama lima kuartal belakangan, pemasukan Seagate terus menurun.
Ini terjadi karena permintaan hardisk dari produsen PC terus menurun. Pasalnya, bisnis PC sendiri terus mengalami penurunan.
Seagate bukan satu-satunya perusahaan pembuat komponen PC yang harus melakukan PHK akibat bisnis penjualan PC yang terus menurun.
Sebelumnya, Intel juga memutuskan untuk merumahkan 12 ribu karyawannya pada pertengahan 2017.
sumber Detik Inet.
