Drainase yang tadinya penuh sampah rumah tangga, langsung bersih setelah tim DLH turun.
“Untuk pembersihan drainase Seibeduk ini kami turunkan 30 orang petugas kebersihan,” kata Kepala DLH Batam, Herman Rozie.
Pada saat proses pembersihan drainase ini petugas dibagi menjadi dua kelompok. Selain itu DLH juga menurunkan satu unit dump truck untuk pengangkutan sampah ke tempat pembuangan akhir.
Cuaca panas dan bau yang timbul dari tumpukan sampah ini tak dihiraukan para petugas kebersihan. Mereka turun langsung ke drainase yang aliran airnya tersumbat sampah tersebut. Secara bergotong royong mereka mengangkut sampah-sampah dari drainase ini ke truk.
“Umumnya sampah plastik, botol-botol, dan plastik kemasan makanan,” ujarnya.
Herman berharap masyarakat bisa membantu para petugas kebersihan ini dengan tidak membuang sampah ke parit atau saluran air lainnya. Karena sampah yang menyumbat saluran air selain bisa menyebabkan banjir juga dapat menimbulkan penyakit.
“Marilah sama-sama kita tumbuhkan budaya bersih dari diri kita dan lingkungan kita. Buang sampah pada tempatnya,” pesan Herman.
(Sumber dari link : https://mediacenter.batam.go.id)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar