Lurah Buliang melaui Kasi Trantib Anton Haris Sinaga mengatakan kegiatan normalisasi itu dilakukan untuk membersihkan sampah dari drainase dan membuat aliran air tidak tersumbat yang mengakibatkan banjir.
"Kita menurunkan 9 orang pekerja harian lepas untuk memberaihkan parit ini sejak pukul 8.00 WIB. Dan sudah 1 lori sampah yang kita keluarkan dari dalam parit," ujar Haris, Selasa(20/3/2018) dijembatan gros prima sekitar pukul 11.00 Wib.
Haris pun menjelaskan bahwa masih ada sekitar dua lori lagi sampah yang akan diangkut dari aliran drainase mulai dari daerah RW 22 sampai kebelakang Sekolah SMP 27.
"Kita perkirakan sampah yang akan kena angkut pada hari ini ada sekitar 3 lori, dan kita juga menghimbau kepada masyarakat sekitar agar sama-sama saling memperhatikan kebersihan lingkungannya masing-masing." Pintanya.
Diwaktu bersamaan, Sitohang salah satu warga yang ada dilokasi normalisasi drainase tersebut sangat berterimakasih pada pihak kelurahan yang telah turun langsung untuk membersihkan drainase didaerahnya tersebut.
"Kami dari warga sangat berterimakasihlah buat pak Lurah buliang dan jajarannya, dan saya berharap kedepannya masyarakat melihat apa yang dilakukan oleh petugas kebersihan ini. Dan tidak lagi membuang sampah ke parit," pungkasnya.
Editor : Redaksi
Liputan : Gordon
Tidak ada komentar:
Posting Komentar